Pages

Sabtu, 01 Oktober 2011

Cuaca Panas Bisa Sebabkan Jamaah Mudah Tersesat

detail berita
Foto : Corbis.com
JEDDAH - Cuaca panas rata-rata 40-42 derajat celcius yang kini terjadi di Makkah dan Madinah, bisa mengakibatkan jamaah haji Indonesia tersesat. Tapi jangan khawatir, ada solusinya.


Kabid Kesehatan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Mawari Edy, mengatakan panas yang cukup tinggi bisa menyebabkan orang mengalami dehidrasi. Dehidrasi bisa menyebabkan seseorang mengalami kurang konsentrasi atau fokus. Di sinilah yang menyebabkan seorang jamaah haji menjadi mudah tersesat, karena kurang mampu berkonsentrasi.
"Jika respons kita kurang cepat, konsentrasi kurang biasanya itu diakibatkan dehidrasi," kata Mawari, di Jeddah.
Jika petugas atau sesama jamaah mendapatkan jamaah lainnya sedang tersesat, maka yang pertama kali harus dilakukan adalah segera memberinya air minum atau buah-buahan yang mengandung air. Agar tidak konsentrasinya dan responnya kembali pulih. Barulah menanyakan identitasnya.
Untuk jemaah, agar terhindar dari tersesat. Disarankan membawa air minum setiap keluar dari pemondokan. Agar terhindar dari dehidrasi. Selain membuat respon berkurang, dehidrasi juga dapat mendatangkan penyakit.
Selain suhu, yang juga perlu diperhatikan adalah kelembaban udara dan kecepatan angin. "Perubahan kecepatan angin akan membuat debu naik dan mempengaruhi pernafasan. Demi kesehatan, jamaah haji akan dibekali masker," ujarnya.

Dalam perubahan cuaca tersebut biasanya akan terjadi sembab pada pernafasan. Banyak orang mengatakan hal ini adalah pilek. Padahal ini adalah adaptasi tubuh terhadap tingkat kelembaban sekitarnya. Karenanya, masker yang diberikan dalam bentuk kain sehingga mudah dibasahi untuk menjaga kelembaban udara yang masuk.

Pemberian masker ini tidak hanya untuk jemaah haji. Tapi juga akan diberikan kepada petugas haji sesuai dengan undang-undang kesehatan. 

Yang juga harus diperhatikan adalah kemungkinan akan terjadinya perubahan cuaca yang cukup ekstrem mendekati puncak ibadah haji. Sebaiknya jamaah bersiap menghadapinya dengan meningkatkan vitalitas tubuh dengan vitamin dan makan makanan yang sehat.

Semoga dengan masukan ini jamaah haji Indonesia selalu berada dalam kondisi sehat selama melaksanakan ibadah haji hingga pulang ke rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar